pada 21 Jun 2017,
Liputan6.com, Jakarta - Gencar melebarkan sayap ke sejumlah negara Asia dan Eropa, PT Veritra Sentosa International (PayTren) menargetkan 1 miliar pengguna. Saat ini jumlah pengguna existing aplikasi PayTren mencapai 1,4 juta.
Diungkapkan Managing Director PayTren, Hari Prabowo, saat ini perusahaan sedang dalam proses kerja sama dengan sejumlah perusahaan di Asia dan Eropa.
"Saat ini PayTren sudah ada di 35 negara. Sebanyak 90 persen pengguna berada di Indonesia. Pasar kedua terbesar PayTren adalah Korea Selatan," katanya di Bandung beberapa waktu lalu. Menurut Hari, pihaknya akan menambah channel dengan menggunakan card-based (media kartu).
Ia mengaku optimistis target tersebut akan tercapai. Pasalnya, PayTren menyasar segmen pasar yang lebih loyal. Selain itu, lanjutnya, PayTren tidak menggunakan terminologi "member", melainkan mitra. Hal ini dianggap sebagai keunggulan PayTren.
PayTren merupakan layanan finansial digital. Adapun, lisensi untuk menggunakan aplikasi PayTren dipasarkan dengan pola penjualan langsung (direct selling) secara khusus melalui komunitas. PayTren menggunakan Android dan iOS sebagai server-based.